kesehatan yang unggul

Wujudkan Standar Pendidikan Tinggi Kesehatan yang Unggul S1 Kebidanan Umsida Raih Akreditasi Baik Sekali

Fikes.umsida.ac.id -Kabar membanggakan datang dari Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Fikes Umsida). Berdasarkan Surat Keputusan LAM-PTKes Nomor 0753/LAM-PTKes/Akr/Sar/V/2025, Prodi ini berhasil meraih akreditasi “Baik Sekali” yang berlaku sejak 24 Mei 2025. Capaian ini menjadi bukti konkret mutu pendidikan tinggi kesehatan yang unggul di bidang kebidanan yang konsisten dikembangkan oleh civitas akademika Fikes Umsida.

Baca Juga : Keunggulan Penerapan Metode Continuity of Care Fikes Umsida dalam Mendukung Keberhasilan Menyusui Dini

Keberhasilan ini tidak diperoleh secara instan. Ada proses panjang, evaluasi menyeluruh, serta strategi terarah yang dilakukan oleh tim Program Studi S1 Kebidanan demi memastikan kualitas standar layanan pendidikan tinggi kesehatan yang unggul yang terukur dan berdampak.

Apa saja langkah strategis yang ditempuh dalam mewujudkan standar pendidikan tinggi kesehatan yang unggul  dan bagaimana rencana ke depan untuk menjaga kualitas? Berikut ulasannya.

Akreditasi sebagai Validasi Mutu dan Reputasi Program Studi
kesehatan yang unggul
Sumber : Fikes Umsida

Akreditasi merupakan proses penilaian menyeluruh terhadap mutu institusi pendidikan, khususnya program studi, oleh lembaga independen. Dalam hal ini, Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes) menjadi otoritas resmi yang menilai sejauh mana Prodi Kebidanan Umsida memenuhi kriteria nasional pendidikan tinggi.

Menurut Kepala Program Studi (Kaprodi) S1 Kebidanan dan Profesi Bidan Siti Cholifah  S ST M Keb, akreditasi bukan sekadar dokumen administratif, tetapi bentuk pengakuan terhadap kualitas tata kelola, pembelajaran, dan output pendidikan.

“Akreditasi ini meningkatkan kepercayaan mahasiswa, orang tua, dan masyarakat terhadap kualitas Prodi. Selain itu, Prodi terakreditasi lebih mudah mendapat hibah, kerja sama internasional, dan dukungan dari pemerintah,” jelasnya.

Dengan status “Baik Sekali”, Prodi S1 Kebidanan tidak hanya menunjukkan kematangan sistem akademiknya, tetapi juga memperkuat posisinya dalam kancah pendidikan kebidanan nasional serta mewujudkan kesehatan yang unggul. Hal ini menjadi modal besar untuk pengembangan lebih lanjut, baik dalam peningkatan SDM maupun kemitraan strategis.

Strategi dan Langkah Nyata  dalam Wujudkan Pendidikan Tinggi Kesehatan yang Unggul

Untuk meraih akreditasi tinggi, Prodi S1 Kebidanan Umsida menerapkan strategi menyeluruh yang dimulai dari pemahaman mendalam terhadap instrumen akreditasi LAM-PTKes.

“Kami pelajari dengan detail setiap kriteria, dari visi misi, tata kelola, hingga luaran lulusan,” ungkap Kaprodi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan.

Langkah strategis yang dilakukan meliputi:

  • Evaluasi diri menyeluruh dan audit internal tingkat UPPS dan Prodi

  • Penguatan tata pamong dan struktur organisasi

  • Peningkatan kapasitas dosen serta rekruitmen SDM kompeten

  • Pembaruan kurikulum sesuai regulasi nasional dan kebutuhan dunia kerja

  • Optimalisasi pembelajaran berbasis digital dan praktik klinik

  • Penguatan luaran dalam bentuk publikasi, kerja sama, dan pengabdian masyarakat

  • Simulasi dan pengarahan intensif tim akreditasi

Seluruh tahapan ini melibatkan koordinasi lintas unit seperti BPM, DMPKA, dan DRPM.

“Kolaborasi internal menjadi kunci penting. Kami juga melakukan simulasi intensif hingga pembekalan untuk menghadapi asesmen lapangan,” tambahnya.

Meningkatkan Layanan dan Reputasi Akademik Berbasis Sistem Digital

Setelah meraih status akreditasi “Baik Sekali”, Prodi S1 Kebidanan Fikes Umsida siap melangkah lebih jauh dalam mewujudkan perguruan tinggi kesehatan yang unggul. Salah satu fokus utama ke depan adalah meningkatkan pelayanan akademik dan non-akademik yang adaptif terhadap kebutuhan mahasiswa.

Menurut Cholifah, status akreditasi ini dapat digunakan sebagai alat promosi akademik yang kuat untuk menjaring calon mahasiswa unggulan. Selain itu, penguatan sistem informasi akademik juga menjadi prioritas, termasuk layanan konseling dan pendampingan mahasiswa agar lebih responsif dan profesional.

“Akreditasi ini bukan garis akhir, tetapi pijakan awal untuk terus bergerak maju. Kami menindaklanjuti hasil rekomendasi akreditasi dengan berbagai inovasi, mulai dari penguatan SDM hingga digitalisasi layanan,” pungkasnya.

Baca Juga : Tips Aman bagi Ibu Hamil Konsumsi Daging Kurban Selama Idul Adha Menurut Dosen Kebidanan Fikes Umsida

Sebagai bentuk adaptasi terhadap dinamika dunia kebidanan, Prodi juga rutin merevisi kurikulum, memperluas jejaring rumah sakit dan klinik praktik, serta meningkatkan literasi digital dosen dan mahasiswa. Komitmen ini menjamin lulusan S1 Kebidanan Fikes Umsida tidak hanya unggul secara teori, tapi juga siap terjun ke dunia praktik dan menjadi bagian dari solusi pelayanan kesehatan ibu dan anak di Indonesia, serta mewujudkan perguruan tinggi dalam bidang kesehatan yang unggul.

Penulis : Novia

Berita Terkini

Inovasi Laboran FIKES Umsida: Mannequin Akupresur Cerdas Diperkenalkan di KILab 2025
October 29, 2025By
Laboran MIK Umsida Torehkan Prestasi Lewat Inovasi Pembelajaran Berbasis Augmented Reality
October 28, 2025By
Kompak dan Membanggakan, Mahasiswa Fisioterapi Umsida Raih Juara Tingkat Jawa Timur
October 27, 2025By
kupang
Inovasi dari Limbah Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Torehkan Prestasi Nasional lewat Obat Luka Diabetes
October 18, 2025By
IPE
Fikes Umsida Hadirkan Inovasi IPE untuk Cetak Tenaga Kesehatan Kolaboratif dan Humanis
October 17, 2025By
turi putih
Mengungkap Pengaruh Ekstrak Bunga Turi Putih terhadap Keseimbangan Elektrolit Ginjal
October 14, 2025By
NYERI
Kompres Dingin Bantu Redakan Nyeri Carpal Tunnel Syndrome Secara Efektif
October 12, 2025By
workshop srikandi
FIKES UMSIDA Gelar Workshop SRIKANDI Hadirkan Inovasi Sistem Terpadu untuk Pengelolaan Praktikum Digital
October 10, 2025By

Prestasi

Laboran MIK Umsida Torehkan Prestasi Lewat Inovasi Pembelajaran Berbasis Augmented Reality
October 28, 2025By
Kompak dan Membanggakan, Mahasiswa Fisioterapi Umsida Raih Juara Tingkat Jawa Timur
October 27, 2025By
kupang
Inovasi dari Limbah Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Torehkan Prestasi Nasional lewat Obat Luka Diabetes
October 18, 2025By
paramitha
Paramitha Amelia Peneliti Terbaik Umsida dengan Riset Aktivitas Fisik dan Risiko Depresi Remaja
September 21, 2025By
nurul
Nurul Azizah Dosen Kebidanan Umsida Torehkan Publikasi Scopus Terbaik Life Science
September 20, 2025By
widi arti
Widi Arti Dosen Fisioterapi Umsida Ungkap Kunci Sukses Jadi Peneliti Terbaik
September 17, 2025By
pangan
MIK Umsida Temukan Inovasi Pangan Lokal dan Digitalisasi untuk Cegah Stunting, Sukses Lolos RISTEKDIKTI 2025 Skema Pemberdayaan Masyarakat
September 10, 2025By
kilab
Kebidanan Umsida Sukses Lolos Kilab 2025 Kemdikti Saintek dengan Mannequin Akupresur Inovatif Berindikator LED dan Audio
September 5, 2025By

Opini

3 Tips Masuk Kuliah Kebidanan agar Bisa Menjadi Bidan Profesional
October 30, 2025By
mahasiswa baru
Simak Tips Mahasiswa Baru Fisioterapi dengan Cepat Beradaptasi
October 1, 2025By
latihan interval
Gaya Hidup Remaja dan Ancaman Penyakit Degeneratif, TLM Umsida Ungkap Fakta Mengejutkan
September 15, 2025By
R.I.C.E
Strategi Fisioterapi untuk Pemulihan Cedera Otot, Cara Cepat dan Tepat Kembali Berolahraga
September 1, 2025By
kurikulum
Implementasi Kurikulum Hybrid Rekam Medis, Upaya Meningkatkan Daya Saing Mahasiswa MIK Umsida di Era Digital
July 7, 2025By