Lebih unggul

Lulus Profesi Bidan di Umsida Kini Lebih Unggul Berkat Akreditasi Baik Sekali

Fikes.umsida.ac.id – Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FikesUmsida) kembali mencatat prestasi gemilang melalui Program Studi Profesi Bidan. Berdasarkan SK LAM-PTKes Nomor 0754/LAM-PTKes/Akr/Pro/V/2025, program profesi ini berhasil meraih peringkat akreditasi “Baik Sekali” yang berlaku sejak 24/05/2025 buktikkan Profesi Bidan Umsida lebih unggul.

Baca Juga : Wujudkan Standar Pendidikan Tinggi Kesehatan yang Unggul S1 Kebidanan Umsida Raih Akreditasi Baik Sekali

Pencapaian ini menjadi validasi penting terhadap mutu pendidikan profesi di bidang kebidanan yang diselenggarakan oleh Umsida.

Menurut Kepala Program Studi, Siti Cholifah S ST M Keb, akreditasi ini bukan hanya menjadi pengakuan eksternal atas kualitas prodi, tetapi juga menjadi komitmen moral bagi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan pendidikan yang lebih unggul.

Tulisan ini akan mengulas lebih dalam proses pencapaian tersebut, kekuatan utama prodi, serta strategi pengembangan berkelanjutan untuk menghasilkan bidan profesional yang unggul dan adaptif.

Makna Akreditasi dalam Konteks Pendidikan Profesi Bidan Lebih Unggul

Program Profesi Bidan memiliki karakteristik khusus sebagai tahap lanjutan setelah lulus dari jenjang sarjana. Di tahap ini, mahasiswa dipersiapkan untuk menjadi tenaga bidan yang siap praktik dengan kemampuan klinis yang mumpuni. Oleh karena itu, akreditasi dari LAM-PTKes menjadi bukti bahwa kurikulum, proses pembelajaran, fasilitas, dan output lulusan telah sesuai dengan standar nasional dan profesional kebidanan.

Bu Sichol menegaskan, “Akreditasi ini menunjukkan bahwa Program Profesi Bidan Umsida mampu mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten di bidang teori, tetapi juga unggul dalam praktik pelayanan kebidanan di komunitas, klinik, maupun rumah sakit.” Akreditasi juga memberikan peluang lebih besar bagi Prodi untuk menjalin kolaborasi nasional dan internasional, serta memperkuat kepercayaan masyarakat.

Sebagai program profesi, lulusan akan memperoleh Surat Tanda Registrasi Bidan (STRB) setelah lulus uji kompetensi, sehingga penguatan mutu dan integritas pendidikan menjadi syarat mutlak. Capaian “Baik Sekali” membuktikan bahwa Prodi Profesi Bidan Umsida lebih unggul telah menyiapkan mahasiswanya dengan standar tertinggi.

Langkah Strategis Menuju Capaian Akreditasi Baik Sekali
Lebih Unggul
Sumber : Fikes Umsida

Keberhasilan meraih akreditasi bukanlah hasil dari satu atau dua bulan kerja, melainkan proses panjang dengan persiapan intensif. Prodi Profesi Bidan Umsida menuju lebih unggul dengan menjalankan berbagai strategi sebagai langkah taktis menyambut proses asesmen.

Strategi tersebut mencakup:

  • Pemahaman mendalam terhadap 9 kriteria akreditasi LAM-PTKes

  • Evaluasi Diri menyeluruh dan audit internal terstruktur

  • Penguatan tata pamong dan koordinasi dengan UPPS

  • Peningkatan kualitas dan jumlah dosen bersertifikat serta jabatan fungsional

  • Perbaikan sarana laboratorium dan fasilitas praktik kebidanan

  • Penyesuaian kurikulum sesuai kebutuhan pasar dan regulasi terbaru

  • Peningkatan luaran seperti publikasi mahasiswa, pengabdian, dan partisipasi seminar nasional

  • Kolaborasi dengan rumah sakit dan instansi praktik untuk pemagangan mahasiswa

Proses penyusunan dokumen Evaluasi Diri (LED) juga menjadi tantangan tersendiri.

“Perbedaan pemahaman dalam penulisan LED dan pencocokan dokumen pendukung menjadi tantangan utama. Tapi kami atasi dengan pendampingan intensif, koordinasi tim task force, dan kolaborasi antarlembaga,” terang Kaprodei S1 Kebidanan dan Profesi Kebidanan.

Inovasi dan Penguatan Mutu Menuju Profesionalisme Kebidanan

Akreditasi berlaku selama lima tahun, terhitung mulai 24 Mei 2025. Namun, untuk mewujudkan Prodi Profesi Bidan yang lebih unggul  tidak berhenti sampai di sini. Justru, status ini menjadi motivasi untuk melakukan inovasi lanjutan dalam sistem pendidikan, pelayanan, dan kolaborasi.

Prodi tengah menginisiasi:

  • Peningkatan jabatan fungsional dosen ke jenjang Lektor Kepala

  • Implementasi kerja sama internasional melalui program academic staff exchange dan webinar global

  • Mendorong riset kolaboratif internasional antara dosen dan mahasiswa

  • Meningkatkan pemanfaatan teknologi dalam praktik klinik dan pembelajaran digital

  • Membangun sistem konseling terpadu untuk mendukung kesiapan uji kompetensi

Adaptasi terhadap kebutuhan dunia kerja juga menjadi prioritas. Melalui revisi kurikulum berkala, Prodi menyesuaikan materi dengan perkembangan ilmu kebidanan, regulasi nasional, serta kebutuhan fasilitas praktik. Kerja sama dengan rumah sakit, klinik mandiri bidan, dan pusat kesehatan menjadi bagian penting dari ekosistem pendidikan profesi.

Baca Juga : Tips Aman bagi Ibu Hamil Konsumsi Daging Kurban Selama Idul Adha Menurut Dosen Kebidanan Fikes Umsida

Harapan Siti Cholifah kepada mahasiswa dan calon mahasiswa sangat jelas: “Kami ingin setiap mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar yang tidak hanya sesuai standar, tapi juga bermakna, membentuk kompetensi dan jiwa pelayanan. Mahasiswa harus menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.”

Hal tersebut menunjukkan bagiamana Prodi Profesi Kebidanan Umsida meiliki komitmen, untuk mempersiapkan mahasiswa serta lulusannya  profesional yang lebih unggul serta siap ptaktik pada saat sudah terjun ke dunia kerja.

Penulis : Novia

Berita Terkini

iDRG
Kuliah Tamu Ungkap Implementasi Koding iDRG Upaya Akurasi Sistem Kesehatan Sebagai Langkah Penting PMIK
July 17, 2025By
kesehatan masyarakat
Raih Gelar Doktor Tunjukkan Komitmen Ilmu Kesehatan Masyarakat untuk Membangun Prodi MIK yang Tangguh
July 15, 2025By
atlet
Cegah Cedera dan Cetak Atlet Juara dari Sidoarjo, Bukan Sekadar Olahraga Digitalisasi oleh Fisioterapi Umsida
July 14, 2025By
Pemeriksaan
Fikes Umsida Hadirkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di CFD untuk Jangkau Masyarakat Sekaligus Tingkatkan Branding
July 13, 2025By
Ajak Mahasiswa Kelola Emosi Menuju Prestasi Sehat dalam Ruang Diskusi Reflektif oleh IMM Avvicienna
July 12, 2025By
konten edukasi
Bangun Personal Branding Melalui Konten Edukasi Digital, Fisioterapi Gelar Seminar Content Creator
July 11, 2025By
Artikel ilmiah
Tips Menulis Artikel Ilmiah Mahasiswa Kesehatan yang Berkualitas, Fikes Umsida Sukses Gelar Workshop Artikel Ilmiah
July 5, 2025By
Laboratory visit
D4TLM Umsida gelar Laboratory Visit di RSUD R.T Notopuro, Upaya Tingkatkan Kompetensi Praktis Mahasiswa
July 3, 2025By

Prestasi

baik sekali
S1 Fisioterapi Umsida Raih Akreditasi Baik Sekali, Buktikan Keunggulan Pendidikan Fisioterapi
May 8, 2025By
Kespro
Mengangkat Isu Kespro Disabilitas, Mahasiswa Kebidanan Fikes Umsida Raih Juara 2 Lomba Poster Kesehatan
May 7, 2025By
Low Back Pain
Angkat Edukasi tentang Low Back Pain, Mahasiswa Fisioterapi Umsida Raih Juara Lomba
May 5, 2025By
profesi bidan
Mahasiswa Profesi Bidan Fikes Umsida Siap Menjadi Tenaga Kesehatan Profesional dengan 100% Kompeten
April 22, 2025By
Torehkan Prestasi Nasional! Dziya Ulhaq Mahasiswa Fisioterapi Umsida Raih Juara 1 Poster Edukasi Kesehatan Berbasis Visual dan Data
April 21, 2025By
doktor
Dosen FIKES Umsida Raih Gelar Doktor dalam Kebidanan dan Kesehatan Ibu-Anak, Siap Berkontribusi Lebih Besar untuk Dunia Pendidikan
March 5, 2025By
essay
Meraih Juara 2 Essay Ilmiah, Melalui Ajang Midwifery Student National Mahasiswa Fikes Siap Bersaing Tingkat Nasional
March 2, 2025By
Video Edukasi
Mahasiswi Fikes Umsida Sabet Juara 1 Lomba Video Edukasi Nasional di Midwifery Student Competition 2025
March 1, 2025By

Opini

kurikulum
Implementasi Kurikulum Hybrid Rekam Medis, Upaya Meningkatkan Daya Saing Mahasiswa MIK Umsida di Era Digital
July 7, 2025By
Artikel ilmiah
Tangani Keseleo dengan Tepat, Intervensi Fisioterapi Cegah Risiko Cedera Kronis
July 6, 2025By
Digitalisasi
Peran MIK Umsida dalam Digitalisasi Rumah Sakit dan Meningkatkan Kualitas Layanan Kesehatan
July 2, 2025By
Kesehatan Reproduksi
Berdampak Buruk bagi Kesehatan Reproduksi, Fikes Umsida Ungkap Menyikapi Kebiasaan Mengonsumsi Seblak dengan Bijak
June 26, 2025By
Penyakit infeksi
Peran Strategis TLM dalam Deteksi Penyakit Infeksi dan Kanker Menurut Prof Sridarmawati
June 23, 2025By