widi arti

Widi Arti Dosen Fisioterapi Umsida Ungkap Kunci Sukses Jadi Peneliti Terbaik

Fikes.Umsida.ac.id- Prestasi membanggakan kembali diraih Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Fikes Umsida). Dosen S1 Fisioterapi, Widi Arti, S Fis M Kes, dinobatkan sebagai Peneliti Terbaik Hibah Internal Tahun Akademik 2024-2025.

Baca Juga: Gaya Hidup Remaja dan Ancaman Penyakit Degeneratif, TLM Umsida Ungkap Fakta Mengejutkan

Dengan konsistensinya mengembangkan riset bertajuk “Evaluasi keseimbangan postural pada atlet sepatu roda berdasarkan variasi indikator single leg stand dan tandem stand dengan alat humatrack Vald.”

“Nominasi ini berawal dari konsistensi menjalankan roadmap penelitian yang sudah disusun. Setiap tahun saya berusaha menjaga kesinambungan riset, publikasi, dan inovasi, terutama di bidang sport science,” ungkap Widi.

Konsistensi dalam Roadmap Penelitian
widi arti
Sumber: Istimewa

Dalam wawancara, Widi Arti menekankan pentingnya roadmap penelitian yang jelas. Baginya, konsistensi adalah kunci utama hingga berhasil meraih nominasi.

“Pihak kampus kemudian menominasikan berdasarkan luaran penelitian dan kontribusi yang dianggap relevan,” jelasnya.

Namun, perjalanan tersebut bukan tanpa tantangan. Menurut Widi, hambatan terbesar justru ada pada manajemen waktu. “Tantangan utamanya adalah menjaga keseimbangan antara target luaran, tanggung jawab hibah penelitian, aktivitas akademik, dan studi S3 yang sedang saya jalani. Jadi, bagaimana memprioritaskan dan mengatur waktu agar semua bisa tercapai tanpa mengurangi kualitas, itu yang paling menantang,” terangnya.

Riset yang ia jalankan tidak hanya berhenti pada teori, melainkan memiliki arah praktis. Fokus Widi pada sport science menjadikan setiap riset yang dilakukan selalu mengaitkan sains dengan kebutuhan atlet, pelatih, dan masyarakat.

Kolaborasi sebagai Kunci Keberhasilan Widi Arti

Selain konsistensi, Widi menegaskan bahwa penelitian tidak bisa berjalan sendiri. Banyak pihak berperan dalam capaian yang ia raih.

“Mitra penelitian, para atlet dan pelatih sepatu roda, mahasiswa yang ikut membantu, serta dukungan rekan dosen dan keluarga. Semua sinergi itu sangat mendukung tercapainya capaian penelitian hingga bisa masuk nominasi,” ungkapnya.

Ia juga menekankan pentingnya membangun tim yang solid. “Kuncinya konsistensi, disiplin, dan kolaborasi. Penelitian tidak bisa berjalan sendiri, jadi membangun tim yang solid itu penting,” tegasnya.

Dalam pandangannya, keberhasilan riset bukan hanya milik individu, melainkan hasil dari kerja sama yang harmonis.

Selain itu, Widi Arti membiasakan diri untuk mendokumentasikan setiap capaian penelitian. “Berusaha fokus sesuai bidang keilmuan yang ditekuni, dan rajin mendokumentasikan setiap capaian agar bisa dipertanggungjawabkan,” jelasnya.

Kebiasaan ini menjadi salah satu strategi penting agar hasil penelitian tidak hanya bermanfaat, tetapi juga terdokumentasi dengan baik untuk keperluan evaluasi maupun publikasi.

Harapan dan Arah Riset Sport Science ke Depan
widi arti
Sumber: Fikes Umsida

Sebagai peneliti terbaik, Widi Arti memiliki pandangan jauh ke depan. Ia berharap riset-riset di Fikes dan Umsida bisa semakin terarah, berkelanjutan, dan berdampak nyata.

“Kedepan saya berharap riset-riset di Fikes dan Umsida makin terarah, berkelanjutan, dan berdampak nyata. Khususnya dalam sport science, saya ingin ada lebih banyak inovasi yang bisa dimanfaatkan langsung oleh atlet, pelatih, maupun masyarakat,” jelasnya.

Tindak lanjut dari risetnya tidak berhenti di sini. Ia berkomitmen untuk tetap melanjutkan penelitian sesuai roadmap yang sudah disusun. “Tindak lanjutnya, saya akan tetap melanjutkan riset sesuai roadmap dan berupaya memperluas jejaring publikasi internasional,” ungkap Widi Arti.

Harapan ini sejalan dengan visi Umsida untuk memperkuat branding penelitian berbasis kebutuhan masyarakat. Dengan mengusung sport science, Fikes Umsida tidak hanya memperkaya khazanah keilmuan, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan olahraga prestasi dan kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Latihan Interval Intensitas Sedang Kunci Aman Tingkatkan Metabolisme Perempuan Obesitas

Penghargaan sebagai Peneliti Terbaik Hibah Internal TA 2024-2025 yang diraih Widi Arti menjadi bukti nyata bahwa konsistensi, kolaborasi, dan disiplin adalah kunci utama keberhasilan penelitian. Dengan fokus pada sport science, risetnya tidak hanya menghasilkan luaran akademik, tetapi juga berdampak praktis bagi atlet dan pelatih sepatu roda.

“Penelitian tidak bisa berjalan sendiri, jadi membangun tim yang solid itu penting,” simpul Dosen Fisioterapi Umsida tersebut.

Melalui komitmen untuk melanjutkan riset sesuai roadmap dan memperluas jejaring publikasi internasional, Widi Arti sekaligus memperkuat posisi Fikes Umsida sebagai pusat inovasi penelitian yang relevan, berkelanjutan, dan berdampak bagi masyarakat luas.

Penulis: Novia

Berita Terkini

Inovasi Laboran FIKES Umsida: Mannequin Akupresur Cerdas Diperkenalkan di KILab 2025
October 29, 2025By
Laboran MIK Umsida Torehkan Prestasi Lewat Inovasi Pembelajaran Berbasis Augmented Reality
October 28, 2025By
Kompak dan Membanggakan, Mahasiswa Fisioterapi Umsida Raih Juara Tingkat Jawa Timur
October 27, 2025By
kupang
Inovasi dari Limbah Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Torehkan Prestasi Nasional lewat Obat Luka Diabetes
October 18, 2025By
IPE
Fikes Umsida Hadirkan Inovasi IPE untuk Cetak Tenaga Kesehatan Kolaboratif dan Humanis
October 17, 2025By
turi putih
Mengungkap Pengaruh Ekstrak Bunga Turi Putih terhadap Keseimbangan Elektrolit Ginjal
October 14, 2025By
NYERI
Kompres Dingin Bantu Redakan Nyeri Carpal Tunnel Syndrome Secara Efektif
October 12, 2025By
workshop srikandi
FIKES UMSIDA Gelar Workshop SRIKANDI Hadirkan Inovasi Sistem Terpadu untuk Pengelolaan Praktikum Digital
October 10, 2025By

Prestasi

Laboran MIK Umsida Torehkan Prestasi Lewat Inovasi Pembelajaran Berbasis Augmented Reality
October 28, 2025By
Kompak dan Membanggakan, Mahasiswa Fisioterapi Umsida Raih Juara Tingkat Jawa Timur
October 27, 2025By
kupang
Inovasi dari Limbah Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Torehkan Prestasi Nasional lewat Obat Luka Diabetes
October 18, 2025By
paramitha
Paramitha Amelia Peneliti Terbaik Umsida dengan Riset Aktivitas Fisik dan Risiko Depresi Remaja
September 21, 2025By
nurul
Nurul Azizah Dosen Kebidanan Umsida Torehkan Publikasi Scopus Terbaik Life Science
September 20, 2025By
pangan
MIK Umsida Temukan Inovasi Pangan Lokal dan Digitalisasi untuk Cegah Stunting, Sukses Lolos RISTEKDIKTI 2025 Skema Pemberdayaan Masyarakat
September 10, 2025By
kilab
Kebidanan Umsida Sukses Lolos Kilab 2025 Kemdikti Saintek dengan Mannequin Akupresur Inovatif Berindikator LED dan Audio
September 5, 2025By
baik sekali
S1 Fisioterapi Umsida Raih Akreditasi Baik Sekali, Buktikan Keunggulan Pendidikan Fisioterapi
May 8, 2025By

Opini

mahasiswa baru
Simak Tips Mahasiswa Baru Fisioterapi dengan Cepat Beradaptasi
October 1, 2025By
latihan interval
Gaya Hidup Remaja dan Ancaman Penyakit Degeneratif, TLM Umsida Ungkap Fakta Mengejutkan
September 15, 2025By
R.I.C.E
Strategi Fisioterapi untuk Pemulihan Cedera Otot, Cara Cepat dan Tepat Kembali Berolahraga
September 1, 2025By
kurikulum
Implementasi Kurikulum Hybrid Rekam Medis, Upaya Meningkatkan Daya Saing Mahasiswa MIK Umsida di Era Digital
July 7, 2025By
Artikel ilmiah
Tangani Keseleo dengan Tepat, Intervensi Fisioterapi Cegah Risiko Cedera Kronis
July 6, 2025By