fikes.umsida.ac.id- School Visit yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Fikes Umsida) di SMK Muhammadiyah 1 Pandaan pada 19 Februari 2025 menjadi ajang inspiratif bagi siswa dalam mengenal lebih dalam dunia kesehatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan mengenai prospek kuliah di bidang kesehatan, peluang kerja, serta fasilitas pendidikan di Fikes Umsida.
Sebanyak 86 siswa dari berbagai jurusan, seperti Teknologi Laboratorium Medis (TLM), Keperawatan, dan Farmasi, mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusias. Sosialisasi langsung dilakukan oleh para kepala program studi (kaprodi) dan dosen dari masing-masing jurusan di Fikes Umsida, yang memberikan pemahaman lebih dalam tentang jalur pendidikan dan karier di dunia kesehatan.
Baca Juga: Rekam Medis dalam Era Digital Fakta Menarik tentang Peran Prodi MIK Fikes Umsida

Pembukaan School Visit Fikes Umsida: Membangun Masa Depan Pendidikan Kesehatan
Kegiatan School Visit ini diawali dengan sambutan perwakilan dari SMK Muhammadiyah 1 Pandaan, yang menyampaikan apresiasi atas kunjungan dari Fikes Umsida. Dalam sambutannya, pihak sekolah menekankan bahwa kehadiran dosen-dosen dari Umsida memberikan referensi baru bagi siswa dalam memilih perguruan tinggi, khususnya bagi mereka yang tertarik untuk melanjutkan studi di bidang kesehatan.
Dekan Fikes Umsida, Evi Rinata SST M Keb dalam sambutannya juga menegaskan bahwa SMK Muhammadiyah 1 Pandaan merupakan salah satu sekolah binaan dalam program pengabdian masyarakat Umsida. Dalam sesi ini, siswa diberikan gambaran tentang pentingnya pendidikan tinggi di bidang kesehatan, serta rencana akademik bagi siswa kelas 12 yang akan segera lulus.
Selain sosialisasi akademik, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan program unggulan Fikes Umsida, termasuk program Fikes Expertise dan berbagai kerja sama yang akan dilakukan antara Umsida dan SMK Muhammadiyah 1 Pandaan.
Pemaparan Program Studi Fikes Umsida: Prospek Karier yang Luas di Bidang Kesehatan
Setelah sesi pembukaan, agenda school visit dilanjutkan dengan pemaparan keunggulan masing-masing program studi (prodi) di Fikes Umsida, yang mencakup Kebidanan, Fisioterapi, Teknologi Laboratorium Medis (TLM), dan Manajemen Informasi Kesehatan (MIK).
-
Program Studi Kebidanan
Siti Cholifah SST M Keb selaku Sekprodi Kebidanan menjelaskan bahwa di Fikes Umsida, mahasiswa tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi juga mendapatkan pengalaman praktik langsung di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya. Mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk terlibat dalam penelitian dosen, serta mengikuti berbagai kompetisi akademik dan non-akademik. Salah satu lulusan kebidanan Umsida bahkan telah berhasil mendirikan PT Bayibunda, yang kini memiliki beberapa cabang di berbagai daerah. -
Program Studi Fisioterapi
Okky Zubairi Abdillah S Fis M KKK dosen fisioterapi, memaparkan bahwa program studi ini memiliki berbagai laboratorium unggulan, seperti Lab Anatomi, Lab Pemeriksaan dan Pengukuran, serta Lab Fisioterapi Komunitas. Fisioterapi menjadi salah satu bidang dengan prospek kerja luas, karena tenaga fisioterapi dibutuhkan di rumah sakit, pusat rehabilitasi, hingga klub olahraga. -
Program Studi Teknologi Laboratorium Medis (TLM)
Andika Aliviameita S ST M Si selaku sekprodi D IV TLM menjelaskan bahwa mahasiswa TLM di Umsida akan belajar tentang berbagai teknik laboratorium klinik, termasuk Biokimia, Histologi, Flebotomi, Bakteriologi, Epidemiologi, hingga Virologi. Dengan kurikulum yang berorientasi pada keterampilan laboratorium dan fasilitas yang modern, lulusan TLM Umsida memiliki peluang kerja luas di rumah sakit, laboratorium kesehatan, serta industri farmasi. -
Program Studi Manajemen Informasi Kesehatan (MIK)
Auliyaur Rabbani S Kom M Sc selaku Kaprodi MIK, memaparkan bahwa meskipun Rekam Medis Elektronik (RME) telah berkembang pesat, rekam medis manual tetap digunakan sebagai arsip cadangan. Dalam prodi ini, mahasiswa dibekali pemahaman mendalam tentang pengelolaan data kesehatan, termasuk clinical coding, data/system analyst, kepala rekam medis, serta auditor klinis. Beliau juga menekankan bahwa teknologi kecerdasan buatan (AI) di bidang kesehatan hanya berperan sebagai alat bantu, bukan untuk menggantikan peran tenaga ahli.
School Visit Fikes Umsida, Inspirasi bagi Generasi Muda untuk Berkarier di Bidang Kesehatan
Sesi School Visit Fikes Umsida diakhiri dengan pemaparan dari tim admisi Umsida, yang memberikan informasi lengkap mengenai jalur masuk, beasiswa, serta fasilitas perkuliahan di Umsida. Pada sesi tanya jawab, para siswa menunjukkan antusiasme tinggi, dengan banyaknya pertanyaan tentang program studi, sistem perkuliahan, serta prospek karier setelah lulus.
Salah satu siswa, Azarina dari jurusan Asisten Keperawatan, mengungkapkan kesannya setelah mengikuti acara ini:
“Setelah saya mengikuti School visit Fikes umsida, saya senang sekali karena dosennya sangat friendly dan dapat membaur dengan kita semua yang notabenya Gen Z. Saya juga jadi tahu bahwa jurusan di Umsida sangat banyak, terutama di bidang kesehatan. Selain itu, saya juga mengetahui berbagai benefit berkuliah di Umsida, seperti beasiswa serta dukungan kampus terhadap minat dan bakat mahasiswa. Sekarang saya punya pandangan lebih luas untuk melanjutkan pendidikan ke Umsida.”
Baca Juga: Fi-Fest 2023 Hadirkan Pemeriksaan Gratis dan Layanan Kesehatan untuk Merayakan Kemerdekaan
Dari School Visit ini, diharapkan semakin banyak siswa yang mendapatkan referensi dan wawasan baru tentang dunia perkuliahan, terutama di bidang kesehatan. Fikes Umsida berkomitmen untuk terus mendukung calon mahasiswa dalam mewujudkan impian mereka menjadi tenaga kesehatan profesional di masa depan.
Penulis: Novia