Fikes.umsida.ac.id – Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FIKES Umsida) kembali meneguhkan komitmennya mencetak tenaga kesehatan profesional melalui Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Profesi ke-XIV.
Kegiatan ini digelar (17/12/2025) di Aula Mas Mansyur, Kampus 1 Umsida.
Dan diikuti oleh 59 lulusan dari berbagai program pendidikan vokasi dan profesi kesehatan.
Para lulusan tersebut terdiri atas 10 lulusan Pendidikan Profesi Bidan, 38 lulusan D4 Teknologi Laboratorium Medis (TLM) dan 12 lulusan D4 Manajemen Informasi Kesehatan (MIK).
Prosesi ini menjadi momentum penting bagi lulusan untuk memasuki dunia kerja sebagai tenaga kesehatan yang memiliki identitas profesi, tanggung jawab etik, dan kompetensi yang terstandar.
Baca Juga: Fikes Sambut Mahasiswa Baru 2025 yang Terus Mengalami Peningkatan
Makna Sumpah Profesi dalam Pembentukan Etika dan Tanggung Jawab
Dalam sambutannya, Dekan FIKES Umsida Evi Rinata S ST M Keb.
Menegaskan bahwa sumpah profesi bukan sekadar prosesi seremonial, melainkan pernyataan komitmen moral dan profesional.
Melalui sumpah tersebut, para lulusan secara resmi menyandang identitas profesi sekaligus bergabung dalam organisasi profesi masing-masing.
Seperti Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (PATELKI) dan Perhimpunan Profesional Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia (PORMIKI).
Ia menekankan bahwa setelah disumpah, para lulusan memikul tanggung jawab besar untuk mengamalkan ilmu secara profesional.
Dan menjunjung tinggi etika, serta menampilkan karakter Islami dalam setiap pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat.
Evi juga mengapresiasi perjuangan para lulusan selama menempuh pendidikan yang penuh tantangan.
Menurutnya, keberhasilan menyelesaikan studi tidak terlepas dari ketekunan, kedisiplinan, serta dukungan keluarga dan lingkungan akademik.
Cek Selengkapnya: Inovasi Laboratorium Umsida Mencuri Perhatian dalam Diseminasi Nasional KILab 2025
Komitmen FIKES Umsida Menjaga Mutu dan Daya Saing Lulusan
Lebih lanjut, Evi menyampaikan bahwa kualitas lulusan FIKES Umsida tercermin dari capaian kelulusan uji kompetensi 100 persen pada tahun 2025, yang kini menjadi bagian dari sistem exit exam nasional.
Setelah prosesi sumpah profesi, para lulusan juga dapat segera mengurus Surat Tanda Registrasi (STR) sebagai syarat resmi untuk bekerja di bidang kesehatan.
Saat ini, FIKES Umsida mengelola lima program studi dengan total 503 mahasiswa aktif, didukung oleh 27 dosen tetap.
Sebagian besar telah memiliki jabatan fungsional akademik dan sertifikasi pendidik. Sejumlah dosen juga tengah menempuh studi doktoral di dalam dan luar negeri.
Prestasi sivitas akademika FIKES Umsida terus meningkat, baik di bidang penelitian, pengabdian masyarakat, maupun inovasi kesehatan.
Melalui berbagai program pengembangan strategis, FIKES Umsida berkomitmen mencetak lulusan yang unggul, berdaya saing, dan berakhlak mulia untuk berkontribusi nyata bagi masyarakat.
Penulis: Romadhona S.
