Fikes.umsida.ac.id – Program studi D4 Manajemen Informasi Kesehatan, dan D4 Teknologi Laboratorium Medis Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (MIK dan TLM Umsida), menyelenggarakan ujian kompetensi comuter based tes (UKOM CBT). Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa tingkat akhir dan terlaksana di laboratorium CBT Umsida, Senin (12/8/2024).
UKOM CBT adalah ujian yang diselenggarakan secara nasional oleh Komite Nasiona Uji Kompetensi, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Kegiatan ini diikuti dari berbagai universitas yakni Stikes Husada Jombang, Poltekkes Kerta Cendekia, Poltekkes Surabaya dan IKA Strada. Kegiatan ini dilakukan selama lima hari, yakni dari tanggal 10 Agustus hingga 15 Agustus 2024.
Baca juga: Pembekalan PKL D4 TLM Umsida: Persiapan Menuju Profesionalisme Di Dunia kesehatan
UKOM CBT salah satu tolak ukur untuk mengukur kompetensi siswa sebelum mereka terjunkan di dunia kerja. UKOM dengan metode CBT ini merupakan langkah yang signifikan, efisiensi dan ketepatan dalam penilaian. Pasalnya para peserta yang menjalani UKOM CBT, menggunakan media digital untuk meminimalkan kesalahan penilaian dan menghemat waktu.
Pelaksanaan UKOM CBT
Pelaksaan UKOM CBT dilakukan dengan dua sesi, dengan waktu masing-masing tiga jam dan dilaksanakan pagi dan siang hari. Total ada 201 peserta selama UKOM CBT berlangsung, mereka juga dibagi di berbagai gelombang yakni gelombang 4, 4,7,10, 11 dan 12.
Menurut Resta Dwi Y STr Kes MKM selaku dosen S1 MIK mengatakan, “Melalui UKOM CBT ini kita dapat mengukur sejauh mana mahasiswa memahami materi dan kesiapan mereka untuk diterjunkan ke dunia kerja, terutama di dunia kesehatan yang membutuhkan ketelitian,” ujarnya.
Dikatakannya ini merupakan ujian terpenting dari kurikulum yang bertujuan untuk memastikan setiap lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar nasional dan internasional. Selain itu, ini merupakan salah satu syarat sebelum mereka mendaftar yudisium.
Para mahasiswa wajibkan untuk mengikuti UKOM CBT ini dan harus kompeten, jika mereka belum kompeten maka mereka akan mengulang UKOM CBT. Tujuan di adakan UKOM CBT ini adalah agar para mahasiswa mendapatkan Surat Tanda Registrasi (STR), yang nantinya akan digunakan untuk melamar pekerjaan dan persyaratan izin.
Pelatihan dan pendampingan
Sebelum mereka melakukan UKOM CBT, mereka akan dibekali dengan pelatihan-pelatihan serta pendampingan dari prodi masing-masing. Tujuan dilakukan pelatihan ini adalah untuk mengembangkan kemampuan individu dan keterampilan mereka.
Baca juga: Prodi MIK Umsida Kerjasama APTIRMIKI Adakan TOUKOM
Biasanya para dosen akan memberikan pelatihan seperti tryout atau ujian-ujian dalam bentuk soal, agar para mahasiswa terbiasa dengan soal-soal yang nantinya akan mereka dapatkan di UKOM CBT. Selain itu Umsida juga memberikan fasilitas dan sarana pendukung agar mahasiswa merasa nyaman.
Pada ujian nanti ada beberapa materi yang akan diujikan pada D4 TLM, yakni salah satunya hematologi dan mikrobiologi. Ujian ini berkaitan dengan ilmu laboratorium, selain itu siswa diuji dengan serangkaian soal yang mengukur teoritis, kemampuan analisis dan penerapan praktis di bidang laboratorium medis.
Kemudian pada prodi D4 MIK, dalam ujian ini ada beberapa materi yang akan diujikan salah satunya yakni pengelolaan rekam medis dan analisis data kesehatan. Dengan adanya materi ini mahasiswa mengukur kemampuan mereka dalam mengelola informasi kesehatan secara efektif dan efisien.
Dari UKOM CBT ini, diharapkan para mahasiswa dapat memanfaatkan ilmu dan pengalaman yang telah mereka dapatkan selama masa kuliah. Oleh karena itu, dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari seluruh civitas akademika, UKOM CBT ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan lulusan yang unggul dan kompeten.
Penulis: Ayunda H